Ning Stasiun Balapan

Pasti salah satu dari kalian pernah denger deh lirik dari salah satu lagu penyanyi kondang pada jamannya yaitu Didi Kempot. Awalnya saat gue denger lagu ini, gue pikir kalau di stasiun, keretanya pada balapan gitu, ya pokoknya gue rasa maknanya ambigu gitudeh. Secara gue bukan penduduk asli Pulau Jawa, jadi gue pikir “ni lagu apaan yak”. Dan pada akhirnya disaat gue menginjak umur 18 tahun, hehehehe akhirnya aku mengerti maksud dari Stasiun Balapan.

SOLOOOO!!!

Siapa hayo yang belum pernah ke Solo? Tapi jangan “solo”-ing ya datangnya, kasian, kamu gak akan kuat melihat para pasangan bergandengan dan kamu sendiri. Hiks

Jadi, di “kutha sala”  sebutan akrab Kota Solo ini memiliki satu stasiun besar yang bernama Solo Balapan. Gue sendiri juga kurang tau sih, kenapa kudu solo balapan(?)whatever lah ya, ya yang penting gue di Solo serta Stasiun Solo Balapan ini, gue gak tersesat, terlantar, teraniaya atau apapun itu. Alhamdulillah yah, gue selalu bahagia ihihi

Nah, disini gue mau kasih sedikit dan ingin menampakkan gimana sih si “SOLO BALAPAN” ini hahahaha

Cekidot

Bagian depan stasiun solo balapan

Bagian depan stasiun balapan dan parkiran mobil

taxi

becak juga ada

Drop off

Parkiran mobil dan motor mengarah keluar dari parkiran motor

menuju dalam parkiran motor, parkiran motor tertutup jadi tidak takut kehujanan dan kepanasan

menuju Ruang VIP

Roti’ O

Ruang Tunggu (dari arah pintu masuk)

(dari arah tempat duduk)

(dari arah tempat duduk menghadap kanan)